Komisi 11 DPR-RI harap Kalimantan Barat Percepat Penyerapan Anggaran Pemerintah

Editor: Redaksi author photo


 
Michael Jeno Anggota Komisi 11 DPR-RI
Pontianak - Kalbar News
Anggota Komisi 11 DPR-RI Michael Jeno mengharapkan, penyerapan dana Pemerintah dapat lebih dipercepat guna mendorong target pertumbuhan ekonomi nasional, Tidak hanya itu ia juga berharap percepatan investasi juga perlu di lakukan dalam sisa 2 triwulan di tahun 2017. Berdasarkan laporan pertumbuhan ekonomi dari BPS, pertumbuhan ekonomi Kalimantan Barat tercatat sebesar 4,92 %, Angka ini tentu masih di bawah target rata rata nasional yang ditetapkan sebesar 5,01 %.

Dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat Michael Jeno berharap, angka yang masih di bawah target ini agar terus didorong. Namun dirinya masih optimistis target masih bisa di kejar di 2 triwulan yang akan datang.
Jeno berharap kontribusi belanja Dana Pemerintah bisa di percepat, mengingat kontribusi dana Pemerintah baik APBN maupun APBD cukup signifikan, yaitu hampir 11 %.

“Kita tahu pertumbuhan ekonomi pada triwulan 1 kemarin adalah 4,8 % dan triwulan ke 2  4,92 %, jadi kalau mau kejar rata-rata Nasional maka untuk triwulan ke 3 dan 4 harus di atas 5 %, saya kira serapan projek Pemerintah supaya dipercepat (Speed Up) sehingga mendorong Peningkatan ekonomi di Kalimantan Barat, belanja Pemerintah itu kan kontribusi cukup bersar yaitu hampir 11 %, kalo bisa dipercepat kita harap triwulan 3 dan 4 bisa di atas 5 % sehingga average bisa di atas nasional 5,01 %”. Jelasnya.  

Tidak hanya dana, Pemerintah Kalimantan Barat juga dinilai memiliki potensi lain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, diantaranya sektor Perkebunan dan Pertambangan.
“Selain itu tingkat Inflasi Kalimantan Barat yang cenderung rendah, menjadi modal bagi Kalimantan Barat untuk kembali mendorong pertumbuhan ekonomi” Ungkap Jeno.

“Dengan rendahnya inflasi daya beli masyarakat menjadi meningkat, dengan demikian belanja rumah tangga menjadi lebih tinggi. Ini artinya kontribusi pada pertumbuhan ekonomi juga akan signifikan, mengingat porsi belanja rumah tangga dalam struktur pertumbuhan ekonomi mencapai 50 %”.Pungkas Anggota DPR-RI Dapil Kalbar (mad)

Editor   : Edi Suhairul
Share:
Komentar

Berita Terkini