KALBARNEWS.CO.ID
( PONTIANAK) - Partai Demokrasi Indonesia
(PDI) Perjuangan resmi menjatuhkan pilihan pada pasangan Martinus Kajot-Carlos
Dja'afara untuk diusung sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Bengkayang.
Kepastian itu disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik dan Keamanan
Puan Maharani pada pengumuman tahap ketiga paslon kepala daerah yang diusung
PDI Perjuangan pada Pilkada serentak 2020.
Dijumpai di
Kantor DPD PDI Perjuangan Kalbar, usai menyaksikan pengumuman tersebut, Calon
Bupati Bengkayang Martinus Kajot mengaku bersyukur atas kepercayaan yang
diberikan partai berlambang moncong putih tersebut. Rekomendasi ini dikatakan
Martinus menjadi tambahan motivasi bagi dirinya untuk terus melakukan
langkah-langkah pemenangan kontestasi politik lima tahunan tersebut.
"Pertama,
saya ingin berterima kasih kepada Ibu Ketua Umum, Ibu Hj. Megawati
Soekarnoputri beserta jajaran pengurus DPP PDI Perjuangan yang telah
mengamanahkan rekomendasi kepada saya dan dr. Carlos. Kedua, ucapan terima
kasih juga saya sampaikan kepada Ketua DPD, Bapak Lasarus beserta jajaran
pengurus DPD, dan Ketua DPC Bengkayang beserta pengurus partai. Berbekal
pengalaman sebagai anggota dewan dan beberapa kali jadi tim pemenangan, saya
sudah mempunyai strategi khusus bagaimana memenangkan Pilkada Bengkayang,"
ujar pria yang pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang tersebut.
Senada
dengan Martinus, dr. Carlos Dja'afara juga ikut menyampaikan rasa terima
kasihnya kepada PDI Perjuangan. Mantan Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang itu
bakal bekerja lebih keras melakukan kerja-kerja politik untuk membuktikan bahwa
PDI Perjuangan tidak salah mengusungnya sebagai calon wakil bupati.
"Dengan
kepercayaan dari Ibu Ketum, kami harus bekerja keras membuktikan bahwa rekom
itu tidak sia-sia. Kami akan buktikan bahwa PDI Perjuangan tidak salah merekomendasikan
pasangan Martinus-Dja'afara," tuturnya.
Dengan
rekomendasi dari PDI Perjuangan, pasangan Martinus-Dja'afara kini sudah
memenuhi syarat untuk mendaftar di Komisi Pemilihan Umum. Sebelum diusung PDI
Perjuangan, pasangan ini sudah mengantongi dukungan dari Partai Nasdem. Koalisi
PDI Perjuangan dan Nasdem pun sudah melampaui syarat minimal 20 persen
perolehan kursi DPRD. (tim liputan).
Editor : Aan