KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Guna memberi semangat menimba ilmu dan melanjutkan pendidikan lebih tinggi, Forum Komunikasi Mahasiswa Darun Nasyiin (FKMD) Kalimantan Barat lakukan sosialisasi bersama Santi-Santriwati di Pondok Pesantren Darul Nasyiin Jl Simpang Kanan Sungai Ambawang.
Sosialisasi
dengan mengambil tema 'Kiat Sukses Santri Menuju Perguruan Tinggi' itu sebagai
upaya pengenalan beberapa Perguruan Tinggi yang ada di Kalimantan Barat
diantaranya IAIN Pontianak, Universitas Tanjungpura, UNU Kalbar, IKIP PGRI
Pontianak, dan Poltekes Pontianak.
Kegiatan
tersebut berisi sosialisasi oleh Mahasiswa dari berbagai kampus, diantaranya
mahasiswa IAIN Pontianak, Universitas Tanjungpura, UNU Kalbar, IKIP PGRI Pontianak,
dan Poltekes Pontianak.
Hadir dalam
kegiatan tersebut Ketua Yayasan Pondok Pesantren Darun Nasyiin Kyai Ainun
Najib, Kepala Sekola MA Darun Nasyiin Kyai Ahmad Zainuddin, Kepala Sekolah MTS
Darun Nasyiin Ustad Saduri Ahmad, alumni dan santri Ponpes Darun Nasyiin.
Ketua umum
FKMD Kalimantan Barat, Nur Yahya menyampaikan bahwa acara sosialisasi ini
merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk memotivasi santri untuk masuk
perguruan tinggi.
Kyai Ainun
Najib mengapresiasi kegiatan sosialisasi tersebut, dan meminta para anggota
FKMD Kalbar untuk membimbing para santri nantinya yang akan melanjutkan ke
perguruan tinggi.
"Alumni
Darun Nasyiin yang berada di perguruan tinggi bimbing adik-adik santri yang
akan melanjutkan ke perguruan tinggi, agar mereka tidak salah dalam memutuskan
untuk memilih jurusan," harapnya.
Selain itu
Kepala Madrasah Aliyah Darun Nasyiin, Kyai Ahmad Zainuddin berterimakasih
kepada FKMD karena telah bersedia berbagai pengalaman kepada para siswa agar
termotivasi untuk melanjutkan pendidikan mereka.
"Harapan
saya adik-adik santri yang telah menyelesaikan di jenjang MA bisa melanjutkan
ke perguruan tinggi," harapnya.
"Semoga
dengan perkumpulan ini kita semakin termotivasi untuk selalu menuntut ilmu,
tidak hanya menjadikan bangku kuliah sebatas menjadi tren atau formalitas untuk
mengikuti zaman tapi menjadi alasan untuk tholabul Ilmi," tambahnya.(tim
liputan).
Editor :
Heri K