Muhammadiyah Dedi Hariyanto Dekan Fakultas Ekonomi UMP |
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Meskipun sedang berpuasa sebanyak 150 Kader Muhammadiyah antusias dan semangat ikuti vaksin covid-19 di Aula Gedung Universitas Muhammadiyah di Jalan Ahmad Yani Pontianak Kalimantan Barat, Kamis (15/04/2021).
Sekertaris
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Barat, Ahmad Zaini menyatakan,
beberapa Amal Usaha Muhammadiyah telah melakukan vaksin ditiap instansi dan
amal usahanya, yang sekarang di vaksin adalah beberapa kader Muhammadiyah yang
belum mengikuti vaksin sehingga didaftarkan sekarang untuk di vaksin.
"Alhamdulilah
warga Muhammadiyah sangat antusias dalam mengikuti vaksinasi ini, meski sedang
berpuasa tapi mereka semangat datang dalam proses vaksinasi,” ungkap Sekertaris
PW Muhamadiyah Kalbar kepada wartawan Kalbarnews.
Vaksinasi
ini sendiri dilakukan dua tahap, yakni pada pukul 08.00 Hingga Pukul 09.00
sedangkan tahap kedua pada pukul 09.00 sampai pukul 10.00 wib.
Antusias
warga muhammadiyah terhadap vaksinasi ini sangat tinggi, terlihat baru dibuka
pukul 08.00 pagi, sudah ramai antrian yang akan mengikuti vaksin, Meski sedang
berpuasa tapi tidak menyurutkan semangat mereka untuk divaksin.
Ahmad Zaini
menambahkan kegiatan Vaksinasi Covid-19 ini juga berdasarkan instruksi Pimpinan
Muhammadiyah Pusat bahwa tidak perlu takut di vaksin, meski sedang berpuasa.
Sementara
itu salah seorang Warga Muhammadiyah Dedi Hariyanto yang mengikuti vaksinasi
menyatakan semangat untuk di vaksin, selain mendukung program pemerintah
memutus mata rantai covid-19, juga sebagai bentuk ikhtiar dalam melindungi diri
dan keluarga, sehingga ia tidak ragu untuk mengikuti vaksin meski sedang
menjalankan ibadah puasa.
"Kami
sangat menyambut baik vaksinasi bagi Kader Muhammadiyah yang juga merupakan Dekan
Fakultas Ekonomi Muhammadiyah ini, selain memang instruksi dari Pimpinan
Muhammadiyah Pusat, juga ini bentuk ikhtiar kita dalam melindungi diri dan
keluarga, serta mendukung program pemerintah dalam menekan laju penyebaran
covid-19,” jelas Dedi Hariyanto.
Pemberian
Vaksinasi ini juga dibagi menjadi dua tempat, yakni khusus perempuan dan khusus
laki laki sehingga tidak bercampur antara laki-laki dan perempuan saat disuntik
vaksin.
Usai
vaksinasi tahap pertama ini, tahap kedua akan diagendakan bulan Mei mendatang
setelah Lebaran IdulFitri, dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah menyatakan akan
terus menyisir siapa saja Kader Muhammadiyah yang tidak terdaftar vaksinasi dan
dihimbau untuk ikut vaksinasi.
"Kami
mengimbau seluruh Kader Muhammadiyah untuk tidak ragu dan takut di vaksin
Covid-19, sebab ini sebagai upaya mencegah laju penyebaran covid-19,” tutup
Ahmad Zaini. (samsul).
Editor : Aan