Danlanud Supadio Buka Pendidikan Operator Pesawat Tempur Tanpa Awak |
Upacara diawali pernyataan pembukaan pendidikan oleh Danlanud Supadio dilanjutkan penyematan tanda siswa kepada perwakilan siswa Suspa Operator PTTA Angkatan Ke-3.
Dalam sambutannya, Danlanud Supadio menyambut positif kursus yang diselenggarakan ini, karena dapat memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan para peserta, terutama bagi para operator PTTA yang akan mengawakil alutsista yang ada di Skadron Udara 51.
“Tuntutan tugas dan tanggung jawab, Skadron Udara 51 semakin komplek. Hal ini tentunya harus disertai dengan kualitas para operator PTTA maupun ground crew yang profesional dan mumpuni sehingga skadron ini dapat melaksanakan tugas dan misi dengan baik,” kata Danlanud.
Pada kesempatan ini, Danlanud juga berpesan kepada para peserta kursus, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu dan menambah pengetahuan dari para instruktur dengan mengikuti segala prosedur yang diberikan selama kursus dan berpedoman kepada prosedur safety agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan.
“Kepada penyelenggara berikan pemahaman secara mendetail kepada para peserta kursus agar tujuan yang kita inginkan dapat lebih optimal dari tahun-tahun sebelumnya,” pungkas Danlanud.
Turut
hadir dalam pembukaan pendidikan tersebut diantaranya para Kepala Dinas, para Komandan Satuan dijajaran Lanud Supadio
serta Komandan Yonko 465 Paskhas dan Komandan Denhanud 473 Paskhas. (tim liputan).
Editor : Aan