Pemusnahan Sebanyak 98 Senpi Rakitan Yang Diserahkan Warga |
Masyarakat
Kabupaten Bengkayang saat ini sudah mulai ramai yang sadar akan larangan
menyimpan Senjata Api (Senpi) rakitan. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya
penyerahan senpi-senpi secara sukarela ke kepolisian setempat.
Hal tersebut
disampaikan Kapolres Bengkayang, AKBP Bayu Suseno, Ia mengatakan, jumlah senpi
yang dimusnahkan secara bersamaan yaitu sebanyak 98 pucuk pada hari Selasa (27
September 2022).
“Senpi-senpi
ini penyerahan dari Dewan Adat Dayak (DAD) se-Kabupaten Bengkayang sebanyak 28
pucuk, penyerahan dari Yayasan Planet Indonesia (YPI) Sanggau Ledo sebanyak 70
pucuk,” jelas Kapolres.
Rinciannya
adalah senapan angin sebanyak 21 pucuk, lantak sebanyak 42 pucuk, bomen
sebanyak 1 pucuk dan pistol sebanyak 6 pucuk.
“Polres
Bengkayang berterima kasih atas peran aktif elemen masyarakat yang telah
berhasil menyerahkan senjata api rakitan,” ucap Kapolres.
Karena,
dikatakannya, penyimpanan dan penggunaan senpi rakitan merupakan suatu
kerawanan yang berpotensi terjadinya konflik di kalangan masyarakat.
Maka dari
itu, Polres Bengkayang beserta jajaran akan terus melakukan upaya untuk
mengimbau masyarakat agar mau menyerahkan senpi rakitan yang nantinya akan
diganti dengan alat-alat pertanian.
Setelah
penyerahan senpi rakitan ini, dilanjutkan dengan kegiatan pemusnahan yang
dilaksanakan di halaman Mapolres Bengkayang, pada Selasa pukul 10.40 WIB.
Ketua DAD
Kabupaten Bengkayang Martinus Kajot yang hadir dalam pemusnahan ini mengatakan,
upaya penyerahan senpi rakitan tersebut merupakan salah satu bentuk kerja sama
dari organisasi DAD dalam menjaga dan mewujudkan situasi kamtibmas yang
kondusif di wilayah Bengkayang.
“Maka,
perlunya kita memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pengggunaan senjata
api rakitan. Sehingga dapat mengeliminir terjadinya penyalahgunaan seperti
peristiwa laka tembak yang menyebabkan korban meninggal meninggal dunia,”
katanya.
Ia juga
berharap nantinya agar seluruh elemen masyarakat dan aparatur pemerintah untuk
bersinergjtas dalam menjaga Bumi Sebalo ini dari segala aspek kehidupan.
Wakil Bupati
Bengkayang Syamsul Rizal juga turut hadir dalam pemusnahan senpi rakitan ini.
Dia mengapresiasi upaya DAD Bengkayang yang telah berinisiatif menggerakkan
kepengurusan DAD yang ada di kecamatan untuk mengajak masyarakat menyerahkan
senpirakitan.
“Saya sangat
mengapresiasi inisiatif DAD yang mengajak warga menyerahkan senpi rakitan. Saya
berharap kegiatan serupa dapat terus terlaksana sehingga situasi kamtibmas di
wilayah Bengkayang dapat kondusif,” ucapnya.
Kegiatan
pemusnahan dilakukan secara simbolis oleh Forkopimda, Ketua DAD Kabupaten
Bengkayang dan Ketua YPI Sanggau Ledo. Sementara rincian senpi rakitan yang
berhasil dikumpulkan DAD se-Kabupaten Bengkayang adalah DAD Samalantan 3 pucuk,
DAD Bengkayang 2 pucuk, DAD Capkala 3 pucuk, DAD Suti Semarang 8 pucuk, DAD
Seluas 3 pucuk, DAD Monterado 4 pucuk, DAD Siding 2 pucuk, DAD Teriak 2 pucuk,
dan DAD Ledo 1 pucuk. (BP/tim liputan*).
Editor :
Heri