Peringatan Maulid Nabi Di Pemangkat Kabupaten Sambas Dan Penyerahan Bantuan Sosial |
Pada kegiatan tersebut juga diisi dengan penyaluran
bantuan sosial kepada masyarakat yang terkena dampak penyesuaian harga Bahan
Bakar Minyak (BBM) kepada warga dari Polda Kalimantan Barat.
Dalam
kegiatan tersebut, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji menyapa langsung ribuan Jamaah
Majelis Dzikir dan Sholawat yang memadati lokasi acara dan berharap dengan peringatan Maulid
Nabi Muhammad tersebut membuat semua semakin
semangat dan kuat menjalankan tuntutan beliau dalam beragama.
"Semoga
kita semakin mengingat Rasulullah, semakin semangat dan kuat menjalankan
tuntutan Nabi
Muhammad SAW dalam beragama. Untuk Sambas,
urusan saya menyelesaikan rumah adat melayu, waterfront, SMK Terpadu Sambas dan
jalan tanah hitam," ungkap Sutarmidji.
Sambas
memang terkenal dengan para cendikiawan dan ulamanya. Seperti diketahui, jumlah
masyarakat muslim Sambas di atas 80 persen dari jumlah penduduknya.
"Saya
ingin sampaikan kepada Bapak-Ibu semua, Sambas ini gudangnya para Ilmuwan, Para Doktor, Profesor, Ulama yang
paling hebat diakui Syaikh Ahmad Khatib Sambasy. Saat ini, saya punya program
1.000 hafiz 30 juz dan 5.000 hafiz 20 juz. Sampai saat ini, hafiz yang di wisuda
dari Sambas baru 6 orang saja. Untuk itu, mari kembalikan kejayaan Sambas dan
jadikan Sambas sebagai gudangnya Hafiz dan Hafizah", harap Sutarmidji di
depan para jamaah.
Kegiatan
Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444 Hijriyah di Pasar Pemangkat ini selain dihadiri Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji S.H.,M.hum, hadir juga Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., Wakil Bupati Sambas,
Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat
(Sekda Kalbar), dr. Harisson, M.Kes., Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kalbar, Ir.
H. Prabasa Anantatur, M.H., dan Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kalbar, Ir. H.
Suriansyah, M.MA., beserta Kakanwil Kemenag Kalbar selaku Penceramah pada
Maulid Nabi SAW ini.
Dalam
kesempatan tersebut Bupati Sambas H. Satono juga menyampaikan bahwa momentum
ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT yang dapat mempertemukan semua
dalam majelis dzkir dan sholawat maulid Baginda Nabi Besar Muhammad SAW.
“Memperingati dan menghormati lahirnya Baginda Nabi Besar
Muhammad SAW, pada situasi pademi covid-19 kemudian juga terjadinya inflasi ini
merupakan ujian dari Allah SWT kepada kita semua agar kita dapat bersabar dan
meningkatkan keimanan, Maju dan Mundurnya Kalbar tergantung dari kita
Masyarakat Kab. Sambas dalam berkontribusi,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Panitia H. Wasli Matsum, M.Pd.I dalam
sambutan mengatakan kegiatan pemangkat berzikir dan bershalawat merupakan
Taaruf Maulid Baginda Nabi Besar Muhammad
SAW, menghormati lahirnya baginda nabi
besar Muhammad SAW.
“Dengan Memperingati lahirnya Baginda Nabi Besar Muhammad
SAW ini kita sesama umat muslim dapat bersilahturahmi memperkuat ukhuwah
islamiah serta berdoa agar kita bisa mengikuti tuntunan Nabi Muhamad SAW,”
jelasnya.
Sebelum kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal
1444 Hijriyah di Pasar Pemangkat ini dilaksanakan penyerahan 150 paket sembako
(Bansos )secara Simbolis dari Polda Kalbar Peduli kepada H. Wasli Matsum
M.Pd.I. yang juga merupakan ketua MABM
Kecamatan Pemangkat, Kepada Ketua MUI
Kecamatan Pemangkat, Ketua LPTQ Kec. pemangkat Kabupaten Sambas yang dihadiri
oleh Tokoh Agama, Tokoh Pemuda Dan Basarnas Pemangkat.
H.
Wasli Matsum M.Pd.I. menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polda Kalbar yang sudah menyalurkan
bantuan paket sembako kepada masyarakat terdampak penyesuaian harga BBM.
“Saya
sangat berterima kasih kepada pihak Polri khususnya Polda Kalbar atas amanah
dan kepercayaan untuk menyalurkan bantuan paket sembako kepada masyarakat
terdampak penyesuaian harga BBM di wilayah kec. Pemangkat, walaupun jumlahnya
terbatas namun tidak mengurangi dari niat dan tujuan yg baik ini dan Kami
sangat mendukung tugas-tugas polri dalam menjaga Harkamtibmas di Kalbar.” Kata
H.wasli Matsun.
Ia berharap dengan
bantuan sosial yang
disalurkan Polda Kalbar ini diharapkan mampu
membantu masyarakat yang terdampak sehingga dengan kebersamaan semua pihak
dapat memajukan pembangunan di Kabupaten Sambas. (BP).
Editor : Heri