KALBARNEWS.CO.ID
(PONTIANAK) - Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Provinsi Kalbar
mulai membaik, tercatat berdasarkan hasil penetapan periode II November 2022
harga tertinggi untuk umur 10-20 tahun sudah mencapai Rp2.512,64 per kilogram. Rabu (30 November 2022).Harga TBS Sawit Di Kalbar Tertinggi Capai Rp2.512,64 per Kg
"Kita sangat bersyukur bahwa tren harga
sawit berupa TBS sudah di angka Rp2.500 lebih. Harga tersebut relatif baik dan
harapannya ke depan terus naik," ujar Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan
Provinsi Kalbar, M. Munsif.
Ia menjelaskan kemungkinan harga sawit terus
membaik meskipun belum signifikan. Hal itu faktor iklim musim penghujan, jumlah
produksi sedikit menurun jika permintaan tetap maka harga akan terdongkrak.
"Untuk harga CPO tentu berkaitan permintaan
atau pasar global. Apabila CPO naik maka TBS sawit otomatis akan naik pula.
Harga CPO di pasar dalam negeri saat ini di kisaran Rp12.000 per kilogram.
Angka itu cukup baik," jelas dia.
Ia tidak memungkiri secara umum faktor global
sangat mempengaruhi harga. Apalagi kondisi ekonom global mengalami perlambatan
dan kemudian ketegangan geopolitik masih belum reda.
"Tantangan ekonomi global masih ada dan
berpengaruh daya beli negara tujuan ekspor. Perang Rusia - Ukraina belum
selesai dan lainnya. Itu menjadi perhatian dan tantangan bersama," ucap
dia.
Saat ini berdasarkan penetapan tim, harga TBS
terendah yakni di umur 3 tahun Rp1.872,44 per kilogram dan tertinggi di umur
10-20 tahun Rp2.512,64 per kilogram. Kemudian untuk harga karnel Rp5.389,09 per
kilogram dan CPO Rp11,839,44 per kilogram. (Tim liputan)
Editor : Aan