KALBARNEWS.CO.ID (SHANGHAI) -- Pada 25 Mei lalu, Antaisolar dan Jinko
Technology meresmikan kerja sama strategis di SNEC 2023 di Shanghai. Kedua pihak sepakat menjalin kemitraan strategis
berskala global di bidang energi hijau. Kemitraan ini terjalin berdasarkan
prinsip yang saling menguntungkan, daya saing yang saling melengkapi, berbagi
sarana, serta pengembangan bisnis yang saling menguntungkan. CEO, Antaisolar,
Huang Liqin, dan CEO, Jinko Technology, Wang Hong, menandatangani kontrak kerja sama mewakili masing-masing
pihak. Senin (29 Mei 2023).Antaisolar dan Jinko Technology rintis kerja sama strategis berskala global di SNEV 2023
Persaingan di industri energi hijau global berlangsung sangat
kompetitif, sedangkan, pengembangan energi hijau kini menjadi target banyak
negara demi mencapai transisi energi dan netralitas karbon. Maka, Tiongkok
membangun rantai industri fotovoltaik yang komplet dan efisien, bahkan menjadi
pemimpin industri ini di tingkat dunia. Antaisolar dan Jinko Technology
merupakan kedua perusahaan yang bergerak di bidang fotovoltaik selama
bertahun-tahun. Kedua pihak pun bekerja sama menggarap beberapa proyek di dalam
dan luar negeri sejak 2022. Dengan kontrak kerja sama strategis ini, kedua
pihak akan mempererat kolaborasi proyek, teknologi, SDM, dan bidang-bidang
lain, serta mengusung kemitraan yang terjalin pada jenjang baru.
Menurut
CEO, Antaisolar, Huang Liqin, peresmian kerja sama strategis dengan Jinko
Technology di SNEC merupakan pencapaian penting. Antaisolar adalah vendor
terkemuka dalam rantai industri sistem mounting PV, khususnya
pihak yang selalu membuat inovasi dan terobosan litbang. Antaisolar juga telah
menyediakan solusi untuk seluruh skenario penggunaan dengan volume lebih dari
25 GW, termasuk sistem mounting tenaga surya dan sistem tracking bagi
pelanggan global. Kedua pihak pun memegang prinsip yang sama sehingga saling
melengkapi kapabilitas profesional, teknologi, dan sumber daya. Dengan
pengalaman proyek dan keunggulan teknis, kedua pihak akan bekerja sama
membangun pembangkit listrik PV yang lebih ramah lingkungan dan rendah karbon,
serta meningkatkan pertumbuhan hijau lewat langkah nyata.
CEO, Jinko
Technology, Wang Hong, berkata, kerja sama dengan Antaisolar menjadi
bagian penting dalam rantai industri energi hijau. Kedua pihak akan memperluas
kerja sama ini, berkolaborasi mengeksplorasi potensi bisnis, dan mengembangkan
pasar tenaga surya. Di sisi lain, kedua pihak juga akan menghadirkan pembangkit
listrik tenaga surya yang berkelanjutan, ramah lingkungan, dan efisien, serta
membangun pabrik peralatan di seluruh dunia sekaligus meningkatkan inovasi
teknologi dan bisnis sehingga mendatangkan manfaat energi bersih bagi dunia.
Ke depan,
Antaisolar dan Jinko Technology akan terus bekerja sama dengan prinsip yang
saling menguntungkan di pasar global. Lebih lagi, kedua pihak akan menjalankan
strategi yang saling menguntungkan untuk memasok solusi tenaga surya yang
stabil, reliabel, inovatif, dan efisien bagi pelanggan global. Dengan demikian,
Antaisolar dan Jinko Technology akan mendukung pembangunan sistem energi
yang bersih, rendah karbon, aman, dan efisien demi memfasilitasi transformasi
ramah lingkungan dan rendah karbon. (Tim Liputan)
Editor : Aan