Yili Berpartisipasi Di Organic Asia Congress Keenam Sebagai Satu-Satunya Produsen Susu Yang Diundang

Editor: Redaksi author photo

Yili Berpartisipasi Di Organic Asia Congress Keenam Sebagai Satu-Satunya Produsen Susu Yang Diundang

KALBARNEWS.CO.ID (
KAUSWAGAN) - Pada 6 -9 Juni, Organic Asia Congress Keenam—konferensi industri makanan organik yang terkemuka di dunia—berlangsung di Filipina. Perusahaan raksasa asal Asia yang menyediakan produk susu, Yili, turut berpartisipasi dan membagikan praktik organiknya di acara tersebut. Yili merupakan satu-satunya perwakilan industri susu yang diundang di Organic Asia Congress Keenam. Satine, merek susu premium dari Yili, juga menjadi sponsor resmi dan eksklusif di acara tersebut. Lewa Satine, Yili menyediakan nutrisi organik bagi setiap delegasi. Dr. Philip Wescombe, Head, Yili Innovation Centre Oceania, menyampaikan paparan di sesi pembukaan acara ini. Dia menguraikan inovasi mutakhir Yili dalam sebuah sesi diskusi yang mengangkat tema "Innovations in Organic Agriculture". Selasa (20 Juni 2023).


Diadakan oleh IFOAM-Organics Asia, Organic Asia Congress diikuti lebih dari 2.000 perwakilan pemerintah dan perusahaan, serta pakar industri organik yang berasal dari sekitar 30 negara.


Yili bergabung dengan IFOAM sebagai produsen susu pertama asal Tiongkok pada 2011. "Satine terus berupaya mencapai keunggulan dengan melansir produk organik papan atas, serta mengembangkan rantai industri yang paling ramah lingkungan. Target kami, memperluas implementasi konsep organik di seluruh dunia," ujar Dr. Philip Wescombe


Sebagai merek unggulan Yili yang memegang filosofi organik, Satine menjadi pionir sistem keterlacakan pada seluruh proses produksi. Lewat sistem ini, setiap botol susu dapat dilacak dengan kode tersendiri. Selalu memperkuat inovasi dari sisi nutrisi, cita rasa, dan teknik produksi, Satine berhasil meraih sertifikasi organik penting di Tiongkok dan Uni Eropa.


Mathew John, President, IFOAM Organics Asia, berkata: "Sebagai gerakan organik, kami tak hanya mengembangkan produk, melainkan juga ekosistemnya, serta mengirimkan pesan ini bagi pelanggan."


Yili juga berinvestasi dalam aspek keberlanjutan demi mendukung industri organik. Satine telah menerapkan program penurunan karbon pada seluruh rantai nilai industri, termasuk aktivitas produksi, logistik dan konsumsi, serta melaporkan 100% jejak karbon atas produk organiknya. Satine pun meraih gelar "World's No.1 Organic Milk Brand" dari Euromonitor International. Pada akhir 2022, Yili berhasil menjual lebih dari lima miliar botol susu organik Satine.


Dalam sesi diskusi, Dr. Philip Wescombe menjelaskan teknologi inovatif Yili untuk melindungi lactoferrin dengan tepat sasaran pada suhu ruangan. Dengan teknologi ini, Satine menciptakan kategori produk organik baru, serta meningkatkan retensi lactoferrin aktif pada susu mentah, dari di bawah 10% kini menjadi lebih dari 90%. Maka, hal ini meningkatkan khasiat susu dalam meningkatkan kekebalan tubuh.


"Pasar produk organik di tingkat dunia mengalami perkembangan pesat, dan industri susu organik berperan besar. Ekspektasi pun semakin besar untuk inovasi dan terobosan yang lebih lanjut di bidang ini," kata Karen Mapusua, President, IFOAM Organics International.


Yili bertekad menggunakan teknologi yang memajukan industri susu organik dunia, serta meningkatkan pembangunan berkelanjutan. Maka, Yili mengembangkan rantai pasok yang lebih ramah lingkungan dan rendah karbon, serta berkontribusi terhadap gerakan organik di Asia dan dunia. (Tim Liputan).

 

Editor : Lan

Share:
Komentar

Berita Terkini