Manto Saidi Memukul Gong Sebagai Tanda Pembukaan Festival Waisak 2023

Editor: Redaksi author photo

Manto Saidi Memukul Gong Sebagai Tanda Pembukaan Festival Waisak 2023

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK)
- Keluarga Besar Mahasiswa Buddhis (KBMB) Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak menggelar kembali Festival Waisak 2023 di Taman Sepeda Untan, Pontianak, belum lama ini. Selasa (4 Juli 2023).


Hadir dalam festival tersebut, perwakilan Gubernur Kalbar adalah Kepala Badan Kesbangpol Kalimantan Barat, Manto Saidi, Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Kalbar, Naryoto, Perwakilan Rektor Untan, Togar Fernando, Manurung, Ketua Walubi Kalbar, Rolink Kurniadi Darmala, perwakilan Permabudhi Kalbar, Hendra, dan Ketua Gemabudhi Kalbar, Steven Greatness.


Ketua Panitia Festival Waisak 2023 Untan, Julyo Lowendy mengatakan Festival Waisak 2023 hadir kembali dengan semangat untuk merayakan tiga peristiwa penting semasa hidup Sang Buddha.


“Setelah kondisi akhir-akhir ini yang membatasi dalam penyelenggaraan acara, KBMB Untan akhirnya dapat menyelenggarakan acara festival selama dua hari yakni pada tanggal 17 dan 18 Juni 2023 kemarin di Taman Sepeda Universitas Tanjungpura, Pontianak sebagai salah satu dari empat rangkaian Festival Waisak 2023 KBMB Untan,” ujarnya.


Ia menambahkan, Festival Waisak diadakan dengan tujuan untuk merayakan hari Trisuci Waisak yang jatuh pada tanggal 4 Juni 2023 dan untuk memperingati tiga peristiwa penting yaitu, lahirnya pangeran Siddharta di Taman Lumbini pada tahun 623 SM, pangeran Siddharta mencapai penerangan sempurna di Bodh Gaya pada tahun 588 SM, dan wafatnya sang Buddha pada tahun 543 SM.


Ketua KBMB Untan, Erik Efendi menyampaikan, bahwa Festival Waisak 2023 mengusung tema 'Aktualisasi Generasi Milenial yang Bermoral” dengan tujuan agar generasi milenial dapat mencapai potensi terbaik mereka dan pada saat yang sama mempertahankan integritas moral mereka dalam kehidupan sehari-hari'.


“Kegiatan ini berlangsung selama 3 bulan dengan terlaksananya rangkaian pertama Lomba Cerdas Cermat, diadakan pada tanggal 7 Mei 2023 di Gedung Kuliah Bersama B Universitas Tanjungpura,” paparnya. 


Kemudian dilanjutkan rangkaian kedua yaitu Bakti Sosial berupa pengobatan gratis yang diadakan pada tanggal 21 Mei 2023 di SDN 19 Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang, dan malam pentas seni yang diadakan pada tanggal 17 & 18 Juni 2023 kemarin.


“Rangkaian terakhir dari Festival Waisak 2023 ini adalah Dana Paramita yaitu bakti sosial lanjutan kepada Panti Asuhan,” pungkasnya. ( Tim Liputan).


Editor : Lan

Share:
Komentar

Berita Terkini