Taufan Febiola, Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kalimantan Barat
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IKT), sebuah anak perusahaan Pelindo yang menjadi bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), telah resmi go public dengan kode emiten IPCC. Pada tanggal 20 Februari 2024, acara bertajuk "Public Expose & Site Visit to IPCC Pontianak: Exploring and Understanding Port Logistic Car Terminal Sector" diselenggarakan di Hotel Golden Tulip Pontianak, memberikan kesempatan bagi para investor pasar modal untuk mengenal lebih jauh tentang emiten IPCC.
Taufan Febiola, Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kalimantan Barat, memberikan sambutan positif terhadap kehadiran perusahaan BUMN seperti IPCC. Manajemen IPCC turun langsung untuk berinteraksi dengan investor di Pontianak, menggambarkan transformasi yang luar biasa dari BUMN, termasuk Pelindo. Pertumbuhan emiten IPCC terbilang pesat, bahkan berhasil pulih dengan cepat pasca pandemi, dengan pendapatan melebihi periode saat IPO. Dengan fondasi yang kokoh dan komitmen yang konsisten terhadap pembagian dividen, serta harga jual yang menarik, IPCC menjadi pilihan menarik bagi para investor.
Dalam waktu yang akan datang, banyak lagi BUMN yang akan melakukan ekspansi di Kalimantan Barat, diharapkan dapat berkontribusi dalam percepatan pertumbuhan ekonomi regional dan memperkuat aktivitas pelabuhan. Upaya ini bertujuan untuk memaksimalkan optimalisasi pelabuhan berstandar internasional di Kalimantan Barat.
Sementara itu, Bursa Efek Indonesia berkomitmen untuk terus mengembangkan pasar, termasuk dengan memperluas produk seperti Single Stock Futures dan menargetkan penambahan 2 juta investor baru. Pertumbuhan emiten baru juga terus dilakukan, termasuk di Kalimantan Barat, di mana pada tanggal 7 Februari telah terjadi penambahan satu perusahaan startup pertama yang go public, mencerminkan bangkitnya ekonomi kreatif dan startup di daerah tersebut.
Direktur Utama PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk, Sugeng Mulyadi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan update terkait kinerja IPCC sepanjang triwulan III 2023 kepada calon investor, komunitas, dan stakeholder. Dalam tahun 2024, target IPCC adalah terus bertumbuh untuk memberikan nilai tambah bagi industri otomotif dan menjadi bagian dari ekosistem yang terintegrasi, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang diprioritaskan oleh pemerintah.
PT IKT memiliki target untuk meningkatkan pendapatan dan laba bersih perseroan, dengan harapan bahwa hal ini akan meningkatkan harga saham dan kontribusi dividen yang lebih baik bagi pemegang saham. Selain di Pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta Utara), IPCC juga beroperasi di Pelabuhan Belawan (Medan), Pelabuhan Pontianak, Pelabuhan Makassar, dan Pelabuhan Balikpapan (Semayang), dengan rencana perluasan ke Indonesia Timur di masa mendatang.(BP)
Editor : Aan
