Dandim 1710/Mimika Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024
KALBARNEWS.CO.ID (TIMIKA) - Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf Dedy Dwi
Cahyadi memimpin upacara peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada 1 Juni 2024,
bertempat di Lapangan Upacara Makodim Jl. Agimuga Mile 32, Distrik Kuala
Kencana, Kab. Mimika, Sabtu (01/06/2024).
Dalam amanatnya yang dibacakan oleh Dandim
1710/Mimika selaku Irup, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI
mengatakan bahwa, Hari Lahir Pancasila diperingati ketika Bung Karno sebagai
Proklamator Kemerdekaan, pertama kali beliau memperkenalkan Pancasila melalui
pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan
Kemerdekaan (BPUPK).
Tahun ini mengambil tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045” yang mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat.
"Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa
yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang
memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendìrian negara.
Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa
Indonesia. di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung
tinggi nilai-nilai inklusivitas, toleransi dan gotong royong," kata Kepala
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI dalam amanatnya.
Lebih lanjut dikatakan, perkembangan situasi
global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi
tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia.
Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan serta pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar (smartphone) dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Diakhir amanat beliau mengajak kepada seluruh
komponen bangsa untuk memperjuangkan Pancasila dengan metode dan cara-cara
kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial
dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa. (Tim Liputan)
Editor : Aan