KALBARNEWS.CO.ID (HOOFDDORP, BELANDA) -- Untuk memperluas skala "Global Forest Plan", EZVIZ meluncurkan tema tahunan Hari Lingkungan Hidup Sedunia: "A Forest for Farmers. Trees for Common Benefit". Tema ini sejalan dengan program tahunan United Nations Environment Programme, "Our land.
Our future. We are #GenerationRestoration". EZVIZ akan menanam spesies pohon yang sesuai dengan kondisi lingkungan setempat dan menghasilkan keuntungan di beragam wilayah.
Selain itu, EZVIZ juga menyediakan benih tanaman bagi petani demi menekan angka kemiskinan sekaligus merestorasi lahan dan menyerap emisi karbon. (5 Juni 2024).
Dengan misi mendorong pembangunan berkelanjutan bagi bumi dan manusia, cakupan program EZVIZ Global Forest Plan lebih dari sekadar menanam pohon.
Melanjutkan kemitraan yang telah terjalin dengan Treedom, salah satu platform penanaman pohon terkemuka, sejak 2023, EZVIZ akan menanam pohon kakao, kopi, alpukat, dan jambu mete di Haiti, Ekuador, Republik Dominika, Kenya, dan Ghana.
Sejumlah lembaga nonpemerintah setempat juga akan bekerja sama dengan pihak penerima bibit pohon dalam seluruh proses penanaman pohon, serta menyediakan sarana dan materi edukasi seputar model pertanian berkelanjutan.
"Kami terkesan atas komitmen besar EZVIZ yang menjalankan aksi-aksi yang sangat bermanfaat agar bumi tetap berkembang dengan baik," kata Martina Fondi, Head, Forestry, Treedom.
EZVIZ dan Treedom menilai, keseimbangan antara pelestarian habitat dan mata pencaharian masyarakat merupakan kunci yang menentukan pembangunan berkelanjutan.
Kedua mitra tersebut juga memilih spesies tanaman yang bermanfaat bagi lapisan tanah setempat dan menghasilkan nilai ekonomi.
Misalnya, di Kenya, pohon kakao menjadi sumber penghasilan sekaligus memberantas kerusakan tanah.
"Kita harus mewujudkan sebuah masa depan yang tak hanya melibatkan petani sebagai juru kunci lahan, namun juga pembuat perubahan dalam inisiatif keberlanjutan," kata Sandra Zheng, Global Brand Director, EZVIZ. "Dengan mengutamakan manusia, kami menyediakan peluang untuk meningkatkan keterampilan agar para petani mampu meningkatkan taraf hidupnya."
Menurut impact calculator Treedom, berdasarkan pohon yang telah ditanam pada 2023-2024, EZVIZ Global Forest Plan akan menyerap sekitar 245,20 ton CO₂ selama 10 tahun pertama dalam kehidupan pohon-pohon tersebut. Hasil penjualan produk berlabel EZVIZ Green akan terus mendanai program tersebut.
Produk-produk ini juga mencakup kamera 4K terbaru dengan baterai tenaga surya, serta vakum robotik yang sebagian materialnya menggunakan plastik yang telah didaur ulang. Para mitra dan pengguna juga dapat menerima pohon-pohon berlabel Global Forest Plan sebagai apresiasi atas dukungan mereka terhadap keberlanjutan alam. (Tim liputan)
Editor : Aan