Bertajuk Sungai Asam Proaktif Lawan Hoax, KKL Sungai Asam adakan Simposium Rakyat

KALBARNEWS.CO.ID (SUI RAYA) - Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sungai Asam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar) Menyelenggarakan Pembukaan Progam KKL di Desa Sungai Asam sekaligus sosialiasi pencegahan Hoax dan ujaran kebencian jelang pemilihan kepala daerah Kalbar 2024 tepatnya di Desa Sungai Asam, Aula Yayasan Minhajul Amilin.

Dalam pelaksanaan program Sosialiasi anti hoax bertajuk Simposium Rakyat, Sungai Asam Proaktif lawan Hoax jelang pilkada dengan literasi digital, Kepala Desa Sungai Asam yang diwakili oleh Sekretaris desa Muhammad Syahruji mengapresiasi adanya kegiatan tersebut.

"Kegiatan ini tentunya menjadi salah satu langkah awal yang baik, saya harap kedepannya kawan-kawan Mahasiswa dapat cepat membaur kemudian melaksanakan program-program yang dapat mendukung masyarakat sungai asam agar lebih progresif kedepannya," Kata Syahruji.

Dosen Pembimbing KKL Sungai Asam, Alvira pranata mengatakan kegiatan sosialiasi ini merupakan implementasi dari kepedulian Mahasiswa IAIN Pontianak terhadap penanganan Hoax jelang Pilkada 2024 dengan memberikan pemahaman tentang literasi Digital.

"Ini tentunya merupakan Intensi baik dari kelompok KLL Sungai asam IAIN Pontianak untuk memberikan edukasi kepada masyarakat sungai asam khususnya siswa-siswi minhajul Amilin dengan memberikan edukasi literasi digital," Jelas Alvira.

Ketua KKL sungai Asam, Agung menjelaskan program Simposium Rakyat kedepannya akan kembali dihadirkan dengan tajuk yang sama sebab, kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan asupan informasi serta literasi di di aspek digital menjadi salah satu prioritas.

"Kedepannya program ini akan kembali kami adakan tentunya mengingat kebutuhan masyarakat akan informasi yang cover both side serta sebagai upaya memberikan asupan informasi yang jelas berkaitan dengan antisipasi Hoax kepada masyarakat Sungai Asam.

Kegiatan ditutup dengan foto bersama kemudian pembagian konsumsi kepada para peserta simposium rakyat. (Tim Liputan)

Editor : Aan