Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama

Editor: Redaksi author photo

 Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Kalimantan Barat menggelar kegiatan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama angkatan II

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK)
- Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Kalimantan Barat menggelar kegiatan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama angkatan II, yang berlangsung dari tanggal 29 Juli - 1 Agustus 2024 bertempat di Aula Asrama Haji Pontianak. (29 Juli  2024).


Hadir dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Kemenag Kalbar Dr.Muhajirin, M.Pd.I, , para instruktur dan fasilitator serta para peserta kegiatan.


Dalam sambutannya Ketua Tim Bina Kerukunan Umat Beragama H.Nursahid, S.Ag menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan kedua setelah sebelumnya pernah diselenggarakan April lalu dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang yang terdiri dari perwakilan majelis agama agama, organisasi keagamaan, dan kepemudaan, serta perwakilan dari perguruan tinggi.


Kegiatan ini merupakan program prioritas kementrian agama yang sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku serta menjadi program prioritas nasional.


Dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan  Kakanwil Kemenag Kalbar Dr. Muhajirin Yanis, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan dalam rangka merumuskan dan memberikan wawasan kepada para peserta dalam melakukan penguatan moderasi beragama di tengah tengah masyarakat.


"Sepanjang ada kehidupan pasti akan ada perbedaan makanya kita perlu saling menghargai dan tidak mempermasalahkan perbedaan. inilah termasuk pada ranah kehidupan sosial  Tetapi dalam soal keyakinan kita harus tetap berpegang pada keyakinan kita secara utuh dan dalam ruang privat,"jelasnya.


Menurutnya,, dalam konteks hubungan sosial masing masing agama telah mengajarkan untuk saling mengenal satu dengan yang lain karena dalam hubungan sosial kota harus saling membangun kebersamaan.


Dirinya memaparkan bahwa kita memiliki tanggung jawab bersama untuk menjaga kehidupan keberagamaan karena Indonesia terwujudnya dari berbagai ragam.suku, bangsa, dan agama yang diikat dengan komitmen Bhineka Tunggal Ika.


"Dengan kegiatan ini saya mengajak  untuk menggali nilai nilai Kearifan Lokal yang menjadi salah satu unsur penting dalam moderasi beragama seperti misalnya pada salam kearifan lokal yang populer di Kalbar yakni Adil Ka' Talino Bacuramin Ka.Saruga Ba Sengat Ka' Jubata yang memuat nilai keadilan, keramaian serta kepasrahan kepada Tuhan YME," tutupnya. (aHf)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini