Memasuki Hari Ketujuh Pemusatan Diklat 45 Capaska, Kesbangpol Sintang Pastikan Hal Ini

Editor: Redaksi author photo

Memasuki Hari Ketujuh Pemusatan Diklat 45 Capaska, Kesbangpol Sintang Pastikan Hal Ini

KALBARNEWS.CO.ID ( SINTANG)
- Kepala Bidang Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa pada Badan Kesbangpol Kabupaten Sintang Fransiska Leni Marlina menyampaikan bahwa memasuki hari ketujuh pelaksanaan pemusatan pendidikan dan pelatihan 45 orang calon anggota Paskibraka Kabupaten Sintang berjalan baik dan lancar.


Hal tersebut disampaikan Fransiska Leni Marlina Kabid Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan dan SINTANG) -Karakter Bangsa pada Badan Kesbangpol Kabupaten Sintang pada Sabtu, 3 Agustus 2024.


“Ini sudah memasuki hari ketujuh 45 orang capaska yang terdiri dari 20 putri dan 25 putra mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan di Cadika Sintang. semua berjalan baik dan lancar sesuai jadwal yang sudah kami susun,” terang Fransiska Leni Marlina.


Fransiska Leni Marlina mengatakan memang sudah ada yang mengeluhkan capek dan kurang enak badan. Itu biasa. Tetapi kami sudah menyiapkan tim dokter dan psikolog di Cadika ini. Obat-obatan selalu ada. Sehingga keluhan itu, selalu kami atasi dan tindaklanjuti.


“Selama mengikuti pemusatan diklat. Makan dan minum kami jamin. Makan 3 kali sehari. Mereka akan berada di Cadika ini hingga 18 Agustus 2024 nanti. Pemusatan diklat ini bertujuan untuk membentuk sikap disiplin, menjunjung nilai kebangsaan, cinta tanah air, persatuan dan kesatuan serta peningkatan wawasan kebangsaan," jelas Fransiska Leni Marlina


Fransiska Leni Marlina menjelaskan bahwa kita harus memiliki karakteristik jiwa dan semangat Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Kepemimpinan, patriotisme, nasionalisme, dan cinta kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia. Melestarikan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan memiliki kemampuan teknis kepaskibrakaan.


“Selama di Cadika ini, capaska diberikan materi tentang Pancasila,  Revolusi mental, Wawasan kebangsaan, Kewarganegaraan, Kewaspadaan dan ketahanan nasional, Literasi digital dan Kepaskibrakaan,'" ungkapnya.


Fransiska Leni Marlina menambahkan bahwa mereka juga diberikan pelatihan tentang Latihan dasar kepemimpinan, peraturan baris-berbaris, keterampilan dan praktik pengibaran/penurunan bendera. Mereka juga diasuh dalam hal proses tindakan dan interaksi antara calon paskibraka dengan pamong untuk melakukan pembinaan/pembimbingan dalam pembentukan sikap calon Paskibraka. (Tim Liputan)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini