Ketua Umum BPP KKSS Lantik Kepengurusan BPW KKSS Provinsi Kalimantan Barat |
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Muchlis Patahna, SH, M.Kn melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada pengurus baru Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Kalimantan Barat Periode 2024-2029 di Aula Pendopo Gubernur Kalbar jl A Yani Pontianak, Minggu (3 November 2024).
Acara
pelantikan ini berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri Penjabat
Gubernur Kalbar, dr. Harisson, M.Kes, Perwakilan Polda Kalbar, Kodam XII/Tpr, Danlanud
Supadio, Danlantamal, Ketua-ketua Organisasi Lintas Etnis Se-Kalbar, Tokoh
Masyarakat serta para anggota dan tokoh masyarakat asal Sulawesi Selatan di
Kalimantan Barat.
Dalam
sambutannya, Muchlis Patahna mengungkapkan bahwa pembentukan kepengurusan baru
ini adalah bagian dari upaya penguatan organisasi KKSS di Kalimantan Barat. Ia
berharap pengurus yang baru dilantik dapat menjaga nilai-nilai budaya Sulawesi
Selatan dan berkontribusi aktif dalam kegiatan sosial serta pembangunan daerah.
Muchlis
juga menekankan pentingnya kolaborasi dan semangat persaudaraan untuk terus
mempererat hubungan antarwarga Sulawesi Selatan di perantauan.
Penyerahan
SK ini menandai awal dari masa kerja pengurus BPW KKSS Kalimantan Barat yang
baru. Dengan pelantikan ini, KKSS Kalimantan Barat diharapkan semakin solid dan
mampu menjalankan program-program yang mendukung pemberdayaan masyarakat serta
meningkatkan kesejahteraan dan solidaritas warga Sulawesi Selatan di Kalimantan
Barat.
Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes saat menghadiri acara
pelantikan tersebut menyampaikan
selamat kepada BPW KKSS Provinsi Kalbar Periode 2024-2029 yang telah dikukuhkan
dan dilantik pada hari ini.
“Semoga organisasi ini dapat mewadahi rekan-rekan Keluarga
Sulawesi Selatan yang tinggal di Kalimantan Barat, sehingga secara kualitas
maupun kuantitas akan bertumbuh ke arah yang lebih baik untuk memajukan
Pembangunan di Kalimantan Barat,” kata Harisson.
Harisson berharap Pengurus BPW KKSS Kalbar Periode 2024-2029 ini
dapat mendorong dan memberikan motivasi kepada masyarakat yang bergabung di
dalamnya agar dapat melaksanakan tupoksi secara profesional.
“Saya berharap seluruh jajaran KKSS agar meningkatkan terus
kepedulian dan partisipasi terhadap pembangunan di daerah. Sebab, seberapa
besar atau kecilnya perhatian, kepedulian dan sumbangsih warga asal Sulawesi
Selatan terhadap pembangunan dan kemajuan daerah, pasti akan sangat besar
artinya bagi kemajuan dan kejayaan Kalimantan Barat,” ujar Harisson.
Pelantikan ini menandai babak baru bagi KKSS Kalbar. Dengan
semangat kebersamaan dan gotong royong, diharapkan organisasi ini dapat semakin
berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Semoga KKSS Kalbar senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai luhur
dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan Kalimantan Barat yang
lebih maju dan Sejahtera,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua BPW KKSS Kalbar periode 2024-2029
yang baru dilantik Burhanuddin Ahad mengatakan, dirinya sangat optimis KKSS
Kalbar mampu berperan dalam pembangunan Kalimantan Barat.
“Sejarah mengatakan bahwa kekompakan dan semangat gotong royong
menjadi penopang dalam menjaga kerukunan dalam suatu ikatan, meskipun di tengah
modernisasi perkembangan zaman sehingga kita menyadari nilai semangat bergotong
royong ini untuk terus kita perkuat agar tidak mudah tergerus oleh pengaruh
dari luar,” ungkap Burhan.
“Dalam momentum yang berbahagia ini saya meminta kepada pengurus
KKSS Kalbar untuk selalu menjaga nilai-nilai leluhur Sulawesi Selatan yang
sangat erat kaitannya dengan berbangsa dan bernegara,” katanya.
Dirinya juga menekankan agar kepada seluruh KKSS selalu memegang
teguh 4 nilai untuk selalu bermanfaat tidak saja untuk Kalimantan akan tetapi
untuk Indonesia.
“Dari 4 nilai itu yang pertama cerdas, jujur, keberanian dalam
suatu tindakan, dan yang terakhir bertanggung jawab, kalau 4 nilai ini selalu
dipegang maka dimanapun kita berada akan tetap selalu eksis,” pungkasnya.
(tim liputan).
Editor : Heri