Ketua Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat Talkshow Budaya Di RRI Pro 4 Pontianak

Editor: Redaksi author photo
Ketua Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat Talkshow Budaya Di RRI Pro 4 Pontianak

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Pasca Pengukuhan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) Periode 2024-2029, Ketua Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat, Dr. Purwanto, SH, M.Hum, FCBArb, FLLArb, menjadi narasumber dalam talkshow budaya yang digelar oleh RRI Pro 4 Pontianak pada hari Rabu (6 November 2024).

 

Acara dengan tajuk Ngander Pagi Bersama Paguyuban Jawa Kalimantan Barat ini berlangsung di Studio Pro 4 RRI Pontianak, Ketua Umum PJKB juga didampingi Ketua Harian PJKB, H. Widodo yang juga Ketua Panitia Pengukuhan DPP PJKB, acara ini bertujuan untuk memperkenalkan serta melestarikan kebudayaan Jawa di tengah masyarakat Kalimantan Barat.

 

Dalam talkshow tersebut, Dr. Purwanto, SH, M.Hum, FCBArb, FLLArb menjelaskan berbagai aspek kebudayaan Jawa yang kaya, mulai dari seni tari, musik, adat istiadat, hingga tradisi turun-temurun yang masih dilestarikan hingga kini.

 

Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya menjaga keberagaman budaya di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat, yang dikenal sebagai daerah dengan masyarakat multikultural.

 

Pada acara talkshow tersebut Ketua Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) juga berharap bisa bekerjasama dengan RRI melalui siaran budaya untuk ikut serta merawat dan melestarikan budaya Nusantara yang ada di Kalimantan Barat termasuk budaya jawa.

 

“Kami juga berencana bersinergis dengan RRI Pontianak dengan melakukan siaran budaya dan karawitan RRI dan insyaAllaha akan segera kita tindak lanjuti dengan lebih mendorong kaum muda kita sebagai Upaya pelestarian budaya di Kalimantan Barat,” ucap Purwanto.

 

Hal senada disampaikan Ketua Harian Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB), H. Widodo, Ia mengatakan selama ini paguyuban jawa terus melakukan pembinaan dan pelestarian budaya jawa, dan bukan hanya terbatas warga jawa saja akan tetapi juga merangkul lintas etnis sebagai wujud melestarikan budaya dan pembauran lintas etnis dengan tetap menjaga budaya tradisional.

 

“Banyak sekali kegiatan budaya yang kita lakukan, dan Alhamdulillah sebagiab besar anak-anak muda yang melakukan hal itu, tentu dengan pembinaan kami dari Paguyuban Jawa Kalimantan Barat,” ungkap H. Widodo.

 

H. Widodo mengatakan saat ini Pengurus daerah Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) di 14 Kabupaten dan Kota telah terbentuk semua dan program terdekat adalah melaksanakan konsolidasi organisasi serta pemberdayaan ekonomi yang memang menjadi konsentrasi utama dari Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB.

 

Talkshow ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi yang mempererat hubungan antarkomunitas budaya di Pontianak dan sekitarnya, serta menumbuhkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya nasional di kalangan generasi muda. (tim liputan).

 

Editor : Heri

Share:
Komentar

Berita Terkini