Petugas Fardu Kifayah dan Guru Ngaji Di Kabupaten Kubu Raya Terima Honorarium Tahap IV

Editor: Redaksi author photo
Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman Bersama Petugas Fardu Kifayah dan Guru Ngaji 

KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman, secara simbolis menyerahkan honorarium tahap IV tahun 2024 kepada petugas fardu kifayah dan guru ngaji di Kabupaten Kubu Raya. Penyerahan ini berlangsung pada Selasa (10/12/2024) di Ruang Pamong Praja I Kantor Bupati Kubu Raya.

 

Dalam sambutannya, Syarif Kamaruzaman menegaskan pentingnya peran petugas fardu kifayah sebagai pelaksana kewajiban kolektif umat Islam dalam mengurus jenazah. Tugas mereka meliputi memandikan, mengafani, menyalatkan, hingga menguburkan jenazah sesuai syariat Islam.

 

“Meski hanya sebagian dari umat yang menjalankan kewajiban ini, peran mereka sangat penting untuk memastikan proses pemakaman terlaksana dengan benar sesuai ajaran agama. Peran itu mencakup penguatan solidaritas sosial di saat-saat kritis seperti kematian, meringankan beban keluarga yang berduka, serta menjaga kesakralan proses pemakaman,” ujar Syarif Kamaruzaman.

 

Ia juga menyoroti peran strategis guru ngaji sebagai pendidik pertama dalam mengenalkan anak-anak pada ajaran agama Islam. Guru ngaji, kata dia, tidak hanya mengajarkan cara membaca Al-Qur'an, tetapi juga membimbing dalam memahami tata cara ibadah dan pembentukan akhlak yang baik.

 

“Pendidikan yang diberikan oleh guru ngaji sangat fundamental karena membantu membentuk karakter spiritual dan kepribadian anak-anak yang berlandaskan nilai-nilai Islam,” tambahnya.

 

Syarif Kamaruzaman berpesan kepada para petugas fardu kifayah dan guru ngaji untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Ia berharap penanganan jenazah dapat dilakukan dengan penuh kehormatan dan kesakralan, sementara pengajaran Al-Qur'an mampu melahirkan generasi yang religius dan berakhlak mulia.

 

“Dalam setiap proses dapat dilakukan dengan penuh kehormatan dan kesakralan sebagaimana dengan tuntunan agama,” tutupnya. (tim liputan).

 

Editor : Heri

Share:
Komentar

Berita Terkini