Pj Bupati dan Kapolres Kubu Raya Hadiri Rakor Ketahanan Pangan Bersama Kementan RI dan Polri
KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Drs. Sy Kamaruzaman, M.Si, bersama Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo, SH, S.I.K, hadiri rapat koordinasi secara daring yang digelar Kementerian Pertanian RI dan Polri, Senin (13/1/2025).
Rakor ini berlangsung di Aula Polres Kubu Raya, Jalan Mayor Alianyang, Kecamatan Sungai Ambawang, Kalimantan Barat. Agenda utama rapat adalah membahas peningkatan sektor pertanian untuk mendukung ketahanan pangan di Kubu Raya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri pejabat Kementerian Pertanian, Polri, unsur Forkopimda, kepala OPD, dan instansi terkait.
Dalam keterangannya, Pj Bupati Kubu Raya, Sy Kamaruzaman, mengapresiasi langkah Kementerian Pertanian dan Polri dalam mendukung program ketahanan pangan. Menurutnya, sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.
" Ini adalah program nasional yang dilaksanakan serentak. Tentu saja, pemerintah daerah dan kepolisian akan terus bersinergi untuk mendukung program ini," ujar Sy Kamaruzaman.
Sy Kamaruzaman juga menjelaskan, bahwa akan ada program penanaman jagung secara serentak yang dipusatkan di Jawa Barat dan diimplementasikan di seluruh wilayah, termasuk Kubu Raya. Selain itu, pemerintah akan menyediakan bibit jagung dan padi sebagai bagian dari pengembangan ketahanan pangan.
" Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan segera menggelar rapat koordinasi dengan seluruh kepala desa di sembilan kecamatan, pihak kepolisian, dan Bhabinkamtibmas untuk memastikan kelancaran program ini," tambahnya.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo, menyatakan dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan. Kapolres menegaskan, pihaknya siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program tersebut.
" Polres Kubu Raya siap melaksanakan arahan Mabes Polri dan Polda Kalbar. Kami juga akan terus menjalin sinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait," tegas Kapolres.
Rakor ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif. Para peserta menyampaikan aspirasi dan tantangan yang dihadapi di lapangan. Hasil diskusi diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antar instansi dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan di Kubu Raya. (Tim Liputan)
Editor : Aan