Teken PKS dengan Bulog, TNI Dukung Stabilitas Pangan Nasional
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Gedung A Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, pada Senin (10/02/2025). Kesepakatan ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dengan mendukung pengadaan gabah dan beras dalam negeri sepanjang tahun 2025.
Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon yang hadir dalam acara tersebut menegaskan bahwa ketahanan pangan adalah bagian integral dari ketahanan nasional. Oleh karena itu, TNI siap mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan dengan membantu pengamanan, distribusi, dan pengawasan pasokan beras dan gabah dari petani ke Bulog.
Ia juga menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat di tengah berbagai tantangan global yang dapat memengaruhi sektor pertanian dan distribusi pangan.
Dalam perjanjian ini, TNI akan berperan aktif dalam mendukung kelancaran pengadaan gabah dan beras dalam negeri, memastikan distribusi berjalan optimal, serta menjaga kondisi pasar agar tetap kondusif. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan kesejahteraan petani meningkat karena adanya kepastian harga yang lebih stabil. Selain itu, langkah ini juga bertujuan mengurangi ketergantungan pada impor beras yang selama ini menjadi tantangan dalam ketahanan pangan nasional.
Selain mendukung pengadaan beras, perjanjian ini juga mencakup upaya dalam menjaga rantai distribusi agar tetap aman, terutama dalam menghadapi potensi ancaman seperti cuaca ekstrem, gangguan pasokan, maupun spekulasi harga di pasaran. TNI akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa pasokan beras tetap tersedia di pasar dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.
Dalam acara penandatanganan ini, turut hadir berbagai pejabat tinggi dari instansi terkait, termasuk Wakil Menteri Pertanian, Kabareskrim Polri, Aster Panglima TNI, Aspotmar Kasal, Waaster Panglima TNI, Waaster Kasad, serta berbagai tamu undangan lainnya.
Melalui kerja sama ini, pemerintah berharap program pengadaan beras dalam negeri berjalan lebih efektif dan efisien. Dengan sinergi antara TNI dan Bulog, diharapkan distribusi pangan semakin lancar, stok beras nasional tetap terjaga, dan masyarakat dapat memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga yang stabil.(Tim Liputan).
Editor : Lan