Banjir Kapuas Hulu Rendam Ribuan Rumah, Warga Diminta Waspada
KALBARNEWS.CO.ID (KAPUAS HULU) - Banjir melanda beberapa wilayah di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, pada tanggal 21 Maret 2025. Banjir ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan meluapnya Sungai Kapuas.
Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, banjir telah menggenangi beberapa kecamatan, termasuk Putussibau Utara, Putussibau Selatan, Bika, dan Embaloh Hilir.
Tinggi muka air di beberapa kecamatan telah mencapai 30-120 cm, dengan rincian sebagai berikut: Kecamatan Putussibau Utara: Kelurahan Hilir Kantor, Kelurahan Putussibau Kota, Desa Mupa, Desa Sibau Hilir, Desa Sibau Hulu, Desa Tj. Lasa, Desa Na. Awin, dengan tinggi muka air antara 30-100 cm.
Kecamatan Putussibau Selatan: Kelurahan Kedamin Hilir, Desa Tanjung Jati, Sei Uluk, dan sekitarnya, dengan tinggi muka air antara 30-80 cm. Kecamatan Bika: dengan tinggi muka air antara 30-100 cm.
Kecamatan Embaloh Hilir: Desa Palin, Desa Na. Embaloh, dengan tinggi muka air antara 30-120 cm.
Lebih dari 5.000 rumah di Kabupaten Kapuas Hulu tergenang banjir, dengan jumlah korban yang terus bertambah. Pemerintah daerah dan BPBD Kapuas Hulu terus melakukan upaya penanggulangan banjir dan memberikan bantuan kepada warga yang terkena banjir.
Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan mengikuti instruksi dari pemerintah daerah dan BPBD.
Gunawan menghimbau seluruh warga di wilayah hulu kapuas untuk tetap waspada terhadap bencana alam terutama bagi orang tua yang memilih anak kecil
"BPBD kapuas hulu terus memantau situasi banjir di wilayah kapuas hulu, mudah mudahan tidak terjadi hal hal yang kita inginkan," ujarnya. (DH)
Editor : Aan
.jpeg)