Thom Haye Kecewa dengan Kekalahan Timnas Indonesia, Tegaskan Akan Bangkit Kembali
KALBARNEWS.CO.ID (AUSTRALIA) - Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya mengalami kekalahan telak dari Australia dalam laga lanjutan Kualifikasi Round 3 Piala Dunia 2026. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Allianz, Sydney, pada Kamis, 20 Maret 2025 itu berakhir dengan skor 5-1 untuk kemenangan tuan rumah.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @thomhaye pada Jumat, 21 Maret 2025, Thom Haye menyatakan bahwa dirinya merasa kecewa dengan hasil yang diraih Timnas Indonesia.
"Jujur, saya sangat kecewa dengan hasilnya," ungkap Thom Haye.
Lebih lanjut, pemain kelahiran Belanda itu menyebut kekalahan kontra Australia sebagai sebuah kemunduran bagi Timnas Indonesia. Namun, ia menegaskan bahwa kemunduran ini akan menjadi titik awal bagi tim untuk bangkit dan kembali lebih kuat di laga-laga mendatang.
"Setiap kemunduran adalah persiapan untuk bangkit kembali. Selalu menjadi kehormatan untuk mengenakan kostum (Indonesia) ini," tegasnya.
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Timnas Indonesia langsung bermain dengan pressing tinggi untuk menekan pertahanan Australia. Upaya ini membuahkan peluang emas pada menit ke-7 ketika Rafael Struick dijatuhkan oleh pemain belakang Australia di dalam kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih dan memberikan penalti bagi Indonesia.
Kevin Diks, yang ditunjuk sebagai eksekutor, sayangnya gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangannya mengenai tiang gawang, membuat Indonesia kehilangan momentum untuk unggul lebih dulu. Kesempatan emas yang terbuang ini seolah menjadi titik balik bagi Australia untuk mengambil kendali permainan.
Hanya berselang sepuluh menit, Australia mendapatkan penalti setelah Jay Idzes melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Martin Boyle yang menjadi algojo tidak menyia-nyiakan kesempatan dan sukses membawa Australia unggul 1-0.
Keunggulan Australia semakin bertambah hanya dua menit kemudian setelah Nishan Velupillay memanfaatkan celah di pertahanan Indonesia dan mencetak gol kedua. Timnas Indonesia semakin tertekan dan kesulitan mengembangkan permainan mereka.
Pada menit ke-34, Jackson Irvine memperbesar keunggulan bagi Australia dengan sebuah tendangan keras yang tak mampu dijangkau oleh kiper Indonesia, Maarten Paes. Babak pertama pun berakhir dengan skor 3-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Memasuki babak kedua, Timnas Indonesia berusaha bangkit dan menampilkan permainan yang lebih agresif. Namun, upaya ini masih belum cukup untuk mengejar ketertinggalan. Australia kembali mencetak gol keempat melalui sundulan Lewis Miller pada menit ke-61.
Tim Garuda akhirnya mampu mencetak gol balasan lewat aksi individu Ole Romeny pada menit ke-74. Pergerakan eksplosifnya berhasil membongkar pertahanan Australia dan memperkecil ketertinggalan menjadi 4-1. Namun, gol tersebut belum cukup untuk mengubah jalannya pertandingan.
Di penghujung laga, Australia memastikan kemenangan mereka dengan skor akhir 5-1 setelah Jackson Irvine mencetak gol keduanya melalui sundulan pada menit ke-90. Dengan hasil ini, Indonesia harus menerima kekalahan telak dari Australia dan kehilangan tiga poin penting dalam perjuangan mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Setelah kekalahan ini, Timnas Indonesia tidak punya banyak waktu untuk berbenah. Pasukan asuhan Patrick Kluivert akan menghadapi Bahrain dalam laga lanjutan Kualifikasi Round 3 Piala Dunia 2026. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, pada Selasa, 25 Maret 2025.
Laga ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk bangkit dan meraih poin penting agar tetap memiliki peluang melaju ke fase selanjutnya. Dengan skuad yang masih penuh dengan pemain potensial, Tim Garuda diharapkan bisa tampil lebih baik dan kembali ke jalur kemenangan.
Para penggemar pun berharap Thom Haye dan rekan-rekannya bisa menunjukkan semangat juang tinggi dan menjadikan kekalahan dari Australia sebagai pelajaran berharga untuk laga-laga mendatang. (Tim Liputan).
Editor : Lan
